Tarif Tol Naik Terus, Tanda-tanda Negara Gagal

Tarif Tol Naik Terus, Tanda-tanda Negara Gagal - GenPI.co
Jalan Tol Jakarta-Cikampek. FOTO: Antara

GenPI.co - Pengamat hukum dan politik Universitas Nasional (Unas) Saiful Anam menilai banyak masyarakat yang mengeluhkan dengan kenaikan tarif tol.

Menurut Saiful Anam, hampir setiap tahun Indonesia mengalami kenaikan tarif tol dengan alasan inflasi ataupun merugi.

Padahal, kata Saiful, banyak masyarakat yang menggunakan jasa jalan tol setiap harinya dengan jumlah yang fantastis.

BACA JUGA:  Faisal Basri Bongkar Jumlah TKA China, Luhut Disebut

Saiful Anam menilai jika pemerintah kerap menaikkan tarif jalan tol maka bisa dikatakan bahwa negara telah gagal mengelola jalan bebas hambatan tersebut.

"Kalau kemudian itu terus menerus terjadi, maka kita harus berkesimpulan bahwa negara sebenarnya gagal dalam hal mengelola tarif jalan tol, " kata Saiful Anam dalam diskusi virtual, Kamis (14/10).

BACA JUGA:  Risma mengeluarkan Pernyataan Mengejutkan, Harap Disimak

Dia mengaku tidak pernah mendengar ada keuntungan dari investasi jalan tol selama ini. Pemerintah justru kerap menaikkan tarif jalan tol setiap tahun.

"Saya belum pernah mendengar bahwa terdapat tarif jalan tol atau penguasaan jalan tol yang sifatnya yang bersifat untung. Itu belum saya dengar, meskipun kita harus tetap sepakat bahwa jalan tol ini harus bisa berfungsi sebagai sosial," ujarnya.

BACA JUGA:  Perintah Kapolda Metro Jaya Fadil Imran, Sikat Pinjol Ilegal

Menurutnya pembiayaan pembangunan jalan tol yang digenjot semasa Presiden Jokowi tak lantas membuat puas masyarakat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya