RI Terapkan DMO CPO, Harga Sawit Kembali Meroket

RI Terapkan DMO CPO, Harga Sawit Kembali Meroket - GenPI.co
RI Terapkan DMO CPO, harga sawit kembali meroket. Foto: gapki.id

GenPI.co - Harga sawit atau crude palm oil (CPO) kembali naik pada akhir perdagangan Jumat (20/5).

Kenaikan tersebut di tengah berita produsen utama Indonesia yang menerapkan kembali aturan penjualan domestik atau domestic market obligation (DMO).

Sehari sebelumnya, Indonesia menyatakan akan mencabut larangan ekspor minyak nabati.

BACA JUGA:  RI Cabut Larangan Ekspor, Harga Sawit Langsung Jatuh

Kontrak minyak sawit untuk pengiriman Agustus di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik MYR 47 atau 0,77 persen menjadi MYR 6.119 ringgit (USD 1.394,80) per ton.

Kelapa sawit telah mencapai level tertinggi intraday 4,17 persen setelah Indonesia mengatakan akan menerapkan kembali persyaratan penjualan domestik untuk mengamankan pasokan minyak goreng.

BACA JUGA:  Harga CPO Akhirnya Naik, Bos Sawit Pasti Senang

Kontrak turun 3,9 persen untuk pekan ini, dalam kerugian mingguan ketiga berturut-turut.

“Pasar minyak sawit bergerak liar karena berita, menciptakan volatilitas baru dan meningkat,” kata Sandeep Singh, direktur Farm Trade, sebuah perusahaan konsultan dan perdagangan yang berbasis di Kuala Lumpur.

BACA JUGA:  Bos Sawit Diminta Sabar, Harga CPO Kembali Turun

Malaysia, yang masih mengkaji proposal untuk menurunkan pajak ekspornya, mempertahankan tarif pajaknya untuk bulan Juni di 8 persen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya