Menteri ESDM: Indonesia Pionir Pemanfaatan Biodiesel

Menteri ESDM: Indonesia Pionir Pemanfaatan Biodiesel - GenPI.co
Launching uji jalan penggunaan bahan bakar B40 di Jakarta, Rabu (27/7). Foto: Kementerian ESDM

GenPI.co - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan meningkatkan program B30 untuk kendaraan bermesin diesel menjadi B40.

Langkah itu sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo agar pemanfaatan bahan bakar biodiesel ini dapat berlanjut pada B40 hingga B100.

B30 sendiri adalah campuran biodiesel 30 persen pada bahan bakar jenis solar. Sementara itu, B40 adalah campuran biodiesel 40 persen.

BACA JUGA:  Pemerintah Terus Tingkatkan Pencampuran BBN ke BBM Solar

"Indonesia merupakan salah satu negara pionir dalam pemanfaatan biodiesel,” kata Menteri ESDM Arifin Tasrif saat launching uji jalan penggunaan bahan bakar B40 di Jakarta, Rabu (27/7).

Menurut Arifin, pemanfaatan bahan bakar biodiesel tidak boleh berhenti pada B30.

BACA JUGA:  Dorong Transisi Energi, Kementerian ESDM Dorong Peran Gas Bumi

Dengan demikian, defisit neraca keuangan negara bisa diminimalkan.

“Sebab, kita tahu minyak fosil kita sudah mulai berkurang," ujar Arifin.

BACA JUGA:  Anwar Abbas Minta Kementerian ESDM Waspada Kelangkaan Elpiji 3 Kg

Dia menjelaskan, sebelum implementasi program B40, harus ada serangkaian pengujian untuk mengetahui kualitas dari produk B40.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya