Pemerintah Dorong Komitmen Badan Usaha BBN dalam Program Biodiesel

Pemerintah Dorong Komitmen Badan Usaha BBN dalam Program Biodiesel - GenPI.co
Pemerintah terus mendorong Badan Usaha (BU) Bahan Bakar Nabati (BBN) dalam program pengembangan biodiesel. Foto: Kementerian ESDM

GenPI.co - Pemerintah terus mendorong Badan Usaha (BU) Bahan Bakar Nabati (BBN) dalam program pengembangan biodiesel.

Badan Usaha BBN diharapkan berkomitmen dalam penyediaan pasokan/feedstock dan ketersediaan bahan pendukung karena kebutuhan biodiesel terus meningkat.

Selain itu, pemerintah mendorong Badan Usaha BBN memperbaiki mutu, mendukung moda penyaluran, dan mendahulukan kebutuhan biodiesel domestik.

BACA JUGA:  Menteri ESDM: Indonesia Pionir Pemanfaatan Biodiesel

Direktur Bioenergi Edi Wibowo menjelaskan, sejak diluncurkan pada 2006, penyediaan dan pemanfaatan biodiesel secara nasional terus mengalami peningkatan yang signifikan, baik dari segi volume produksi, persentase campuran, jumlah perusahaan yang terlibat dalam penyediaan biodiesel, dan peningkatan kualitas produk.

“Karena kebutuhannya terus meningkat, kami berharap seluruh Badan Usahan BBN dapat mempersiapkan segala sesuatunya,” tutur Edi saat seremonial perluasan pabrik biodiesel PT Smart Tbk di Desa Tarjun, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Rabu 21/9).

BACA JUGA:  Menteri ESDM Tegaskan EBT Berperan Besar Turunkan Emisi

Pemerintah Dorong Komitmen Badan Usaha BBN dalam Program Biodiesel

Menurut Edi, hanya terdapat kurang dari sepuluh Badan Usaha BBN dengan produksi 1,7 juta kL per tahun pada tahap awal pengembangan biodiesel.

BACA JUGA:  Luncurkan Peta Jalan NZE, Kementerian ESDM Ungkap Hasil Pemodelan IEA

Saat ini, total kapasitas terpasang industri biodiesel dari 43 perusahaan mencapai 18,3 juta kL.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya