Bank Indonesia Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat Tetap Tinggi

Bank Indonesia Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat Tetap Tinggi - GenPI.co
Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat tahun 2024 diperkirakan tetap tinggi dan berada pada kisaran 4,6% – 5,4% (yoy). Foto: dok. FDWB

GenPI.co - Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat tahun 2024 diperkirakan tetap tinggi dan berada pada kisaran 4,6% – 5,4% (yoy).

Bank Indonesia Jawa Barat mengatakan optimisme tersebut didasarkan pada permintaan domestik yang tetap kuat seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat dan potensi dampak penyelenggaraan pesta demokrasi terhadap perekonomian secara agregat.

Sedangkan inflasi tahun 2024, diproyeksikan lebih tinggi dibandingkan tahun 2023, namun masih akan berada pada kisaran batas atas target inflasi 2,5 ± 1% (yoy). Inflasi tahun ini masih didorong oleh kenaikan harga pangan.

BACA JUGA:  Pegadaian Kanwil Jabar Raih Penghargaan Narasumber Perusahaan Terbaik IWEB Award 2024

Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Muslimin Anwar menyebut perekonomian Jawa Barat triwulan II 2024 tumbuh sebesar 4,95% (yoy), lebih tinggi dibandingkan triwulan I 2024 sebesar 4,93% (yoy).

"Pertumbuhan pada triwulan II 2024 terutama bersumber dari terjaganya konsumsi domestik, terjaganya investasi, serta perbaikan aktivitas ekspor," ujarnya dalam Diskusi Road To West Java Journalist Competition 2024 di Bandung, Jumat (4/10/2024).

BACA JUGA:  Kawasan Wisata Puncak Bogor Macet Parah, Pemprov Jabar Sebut Kapasitas Kendaraan Berlebihan

Dari sisi lapangan usaha, didorong oleh meningkatnya sektor pertanian, akmamin, jasa keuangan, dan jasa lainnya mengalami pertumbuhan positif.

Lebih lanjut, kinerja positif dari industri pengolahan, transportasi dan pergudangan, serta perdagangan masih menopang pertumbuhan ekonomi.

BACA JUGA:  Kopi Wanoja Diekspor ke Eropa, Bank Indonesia Jabar Dukung dari Hulu Sampai Hilir

Realisasi investasi Jawa Barat pada triwulan II 2024 mencapai Rp 63,7 triliun, meliputi eealisasi PMA tercatat sebesar Rp 38,06 triliun dan PMDN sebesar Rp 25,6 triliun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya