
GenPI.co - Kantor OJK Provinsi Jawa Barat menilai kinerja sektor jasa keuangan di Jawa Barat sampai dengan 31 Oktober 2024 terjaga stabil.
Hal itu tercermin dari membaiknya komponen keuangan utama dan indikator prudensial di tengah isu geopolitik global.
Secara regional, laju ekonomi Jawa Barat periode triwulan III-2024 tumbuh 4,91 persen (yoy).
BACA JUGA: Melalui Listrik Hijau yang Andal, PLN Komitmen Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan angka nasional sebesar 4,95 persen (yoy) dan periode triwulan II-2024 di 4,95 persen (yoy).
Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat berada di urutan ke-21 dari 34 provinsi di Indonesia dan urutan ke-5 di Pulau Jawa.
BACA JUGA: Perbankan Tumbuh Double Digit di Tengah Tantangan Ekonomi Global
Kepala OJK Jabar Imansyah mengatakan pihaknya akan terus mencermati dinamika perekonomian yang berkembang dan meningkatkan fungsi pengawasan serta pelindungan kepada kmasyarakat agar stabilitas sistem keuangan dapat terus terjaga.
"Kami juga memastikan kontribusi sektor jasa keuangan terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Barat dapat terus berkelanjutan," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (2/1/2025).
BACA JUGA: Kuatnya Belanja Konsumen, Ekonomi AS Tumbuh Solid 2,8% pada Kuartal Terakhir
Lebih lanjut, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Jawa Barat mencapai Rp 24,71 triliun dan menempati urutan ketiga setelah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News