GenPI.co 
GenPI.co - Pengurus Besar Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Dwiana Ocviyanti menjelaskan, berbagai risiko bisa terjadi jika area kewanitaan tidak dijaga kebersihannya saat wanita menstruasi.
“Risiko infeksi meningkat karena bertambahnya jumlah bakteri buruk di area kewanitaan,” kata Dwiana dalam webinar baru-baru ini.
Menurut Dwiana, hal itu terjadi karena tingkat keasaman di area kewanitaan turun lantaran darah haid.
BACA JUGA: Air Rebusan Daun Sirih Bikin Area Kewanitaan Bersih, Ini Caranya
Oleh karena itu, dia menyarankan para wanita menerapkan manajemen kebersihan menstruasi (MKM).
MKM merupakan cara untuk membersihkan vagina secara benar, teliti, dan berkala.
BACA JUGA: Ibu Muda Wajib Tahu, 4 Cara Merapatkan Area Kewanitaan, Dijamin!
Caranya ialah dengan menggunakan air bersih yang mengalir dicampur cairan pembersih antiseptik kewanitaan yang sesuai dengan pH area kewanitaan.
Dwina juga menyarankan para wanita selalu menggunakan pembalut bersih.
BACA JUGA: 4 Panduan Sehat Menjaga Organ Kewanitaan Agar Tetap Bersih
Selain itu, para wanita juga harus rajin mengganti pembalut secara teratur minimal setiap empat jam sekali.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
