GenPI.co 
GenPI.co -- Berita meninggalnya Ani Yudhoyono di Singapura hari Sabtu (1/6), disorot oleh media-media asing. Media-media asing tersebut turut memberitakan wafatnya istri presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Media terkemuka Amerika Serikat, Washington Post memberitakan wafatnya Ani Yudhoyono dalam artikel berjudul "Former Indonesian first lady Ani Yudhoyono dies at 66".
"Mantan Ibu Negara Indonesia Kristiani Herrawati Yudhoyono meninggal dunia karena leukemia Sabtu ini di rumah sakit Singapura. Dia 66 tahun," tulis Washington Post dalam artikelnya.
Media dari Negara tetangga yakni Malaysia juga turut memberitakan kabar meninggalnya Ani Yudhoyono. Media The Star merilis artikel berjudul "Former Indonesian first lady Ani Yudhoyono dies in Singapore aged 66".
"Istri dari mantan presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono mneinggal dunia hari Sabtu (1 Juni). Ani Yudhoyono (66) telah dirawat karena leukemia di rumah sakit sejak Februari tahun ini," tulis The Star dalam artikelnya.
Baca juga:
Kontribusi Ani Yudhoyono Selama Menjadi Ibu Negara
Ani Yudhoyono Pelopor Pengguna Sosial Media dan Hobi Fotografi
Selain itu, media South China Morning Post (SCMP) memberitakan wafatnya Ani Yudhoyono dengan artikel berjudul "Ani Yudhoyono, Indonesia's former first lady, dies aged 66 after being treated for cancer". Dalam artikelnya, SCMP menuliskan pernyataan pers Kementerian Luar Negeri Singapura yang menyampaikan belasungkawa terdalam atas wafatnya Ani Yudhoyono.
Ani Yudhoyono meninggal dunia di National University Hospital (NUH) Singapura setelah dirawat sejak Februari 2019 akibat penyakit kanker darah. Jenazah Ani Yudhoyono sudah diterbangkan ke Indonesia pada Sabtu malam (1/6), dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta pada hari Minggu (2/6).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
