GenPI.co 
Apa sih yang unik di Larangan, Tangerang? Eiits, jangan kira di tempat ini nggak ada sesuatu yag bisa buat kamu terkesima. Coba deh langkahkan kaki ke Kelurahan Larangan Selatan. Di sana, ada sebuah destinasi wisata yang instagramable banget loh. Namanya Kampung Batik Larangan. Tempat ini pastinya menambah satu lagi destinasi-destinasi anyar yang nggak jauh dari Jakarta.
Lalu kenapa disebut Kampung Batik? Well, menurut Kepala Bidang Kebudayaan Kota Tangerang Sudadi, wilayah tersebut karena warga setempat memiliki keterampilan dalam membuat batik. Keterampilan unik tersebut menarik minat Pemkot Tangerang untuk mengembangkannya dengan mengadakan pelatihan.
Sudadi mengatakan, sudah ada 40 warga yang ikut dalam pelatihan tersebut sejak tanggal 6 Maret 2018 lalu selama empat hari. Saban Rabu dan Jumat, warga juga terlihat memenuhi sanggar batik di tempat itu untuk mengembangkan pengetahuan membatik mereka. "Pelatihan akan kita lakukan rutin dalam pengembangan kreativitas warga," ujarnya.
Nggak susah mencari Kampung Batik ini, guys. Meski terselip di pemukiman padat penduduk, kamu bisa menemukannya dengan mudah. Itu karena tempat ini memang mencolok banget. Nggak ada tembok rumah yang dibiarkan kosong. Semuanya dihias dengan mural bercorak batik yang keren dan pastinya instagramble banget. Berani taruhan, pertama yang kamu lakukan saat menginjakkan kaki di sana adalah berfoto di depan tembok-tembok itu.
Selain foto-foto untuk kebutuhan akun instagram kamu, ada hal lain yang bisa kamu lakukan di Kampung Batik. Kamu bisa melihat langsung tangan-tangan terampil warga saat membatik di sanggar membatik. Nah dengan begitu kamu jad tahu jika membatik itu bukan pekerjaan mudah dan butuh keuletan khusus mulai proses canting, pewarnaan, pelapisan warna, hingga ngelorot atau merebus kain batik. Syukur-syukur kalau kamu ketularan jadi ingin membatik juga.
Melihat kreativitas masyarakat di Kampung Batik Larangan, Menteri Pariwisata angkat topi. Ia juga mengapresiasi Pemerintah Kota Tangerang yang terus meningkatkan potensi pariwisata didaerahnya. Menurutnya dengan mengadopsi konsep destinasi digital ini, pariwisata di Kota Tangerang akan tumbuh dengan pesat. Namun, Menteri Arief Yahya mengingatkan agar kampung Batik ini lebih intagramable lagi. ”Kampung Batik Larangan sangat bagus dan berkarakter. Kalau ingin semakin ramai, harus lebih instagramable lagi. Sebab, ini untuk memenuhi kebutuhan para milenial,” pesan Pak Menteri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
