GenPI.co 
GenPI.co - Psikolog Paula Bola menyebutkan memaksa anak untuk minta maaf menjadi perintah yang sering dilakukan oleh orang tua.
Dia menilai, memaksa anak untuk meminta maaf tidak akan membuat dia menjadi peduli, bahkan sebaliknya.
"Memaksa anak untuk meminta maaf justru akan membuat dia tidak menjadi empati atau tidak tulus melakukannya," ucap Paula kepada GenPI.co, Minggu (26/6/2022).
BACA JUGA: Menurut Psikolog, Ini Manfaat Bermain Boneka untuk Anak
Menurutnya, paksaan tersebut hanya membuat dia semakin tidak peduli akan sesuatu dan hanya mengedepankan sopan santun.
"Penting untuk orang tua memperhatikan kondisi emosional anak dengan melakukan komunikasi yang baik," jelas dia.
BACA JUGA: 3 Tanda Toxic Positivity Menurut Psikolog, Harap Waspada!
Dia menambahkan tidak ada salahnya menunggu anak benar-benar siap untuk meminta maaf secara tulus.
Sebab, jika paksaan tersebut cenderung berulang, anak justru akan lebih menantang sesuatu dalam jangka panjang.
BACA JUGA: Alasan Perempuan Potong Rambut Setelah Putus Cinta, Kata Psikolog
Dia menuturkan tidak ada salahnya memberitahu pada anak bagaimana cara meminta maaf bukan diperintah dengan ada yang tinggi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
