GenPI.co - Dokter spesialis anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr. Fitrisia Amelin membagikan tips agar kondisi anak dengan sindrom nefrotik tidak kambuh.
Fitri mengatakan hal pertama yang perlu diperhatikan orang tua yakni mengidentifikasi mengenai apa yang menyebabkan kambuh pada pasien.
“Paling sering, biasanya itu infeksi saluran napas atas, dan batuk pilek,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (12/11).
BACA JUGA: Jadi Orang Tua, Kevin Aprilio Belajar Ganti Pampers Anak
Orang tua juga harus mewaspadai gejala bengkak pada anak saat batuk pilek, karena bisa menjadi gejala kekambuhan sindrom nefrotik.
Dia menyarankan supaya orang tua memastikan gigi anak tidak ada yang bolong, karena bisa menjadi sumber infeksi pada anak.
BACA JUGA: Tips Melatih Kemampuan Berpikir Tingkat Lanjut pada Anak
“Beri obat cacing 6 bulan sekali sesuai jadwal. Kemudian pastikan untuk kontrol supaya telinga anak tidak ada masalah,” ujarnya.
Hal yang tak kalah penting yakni memperhatikan kecukupan asupan nutrisi yang baik serta gizi seimbang, supaya tidak ada perkembangan penyakit.
BACA JUGA: Kalbe Farma Luncurkan Vaksin EV71 demi Lindungi Anak dari HFMD
Bagi anak yang pernah terkena sindrom nefrotik, maka harus rutin mengonsumsi obat selama empat minggu untuk mencegah kembali kambuh.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News