Ini Aturan Donor Darah bagi Orang Bertato

Ini Aturan Donor Darah bagi Orang Bertato - GenPI.co
Ini Aturan Donor Darah bagi Orang Bertato. Foto: pch.vector/Freepik

GenPI.co - Ada banyak orang yang rutin donor darah. Pasalnya, selain dianggap telah membantu orang lain, ada segudang manfaat donor darah yang bisa Anda dapatkan secara cuma-cuma dari donor darah.

Meski begitu, ternyata tidak semua orang boleh donor darah. Salah satunya orang bertato tidak boleh donor darah. Kenapa, ya, tidak boleh?

BACA JUGA: Ingin Hapus Tato di Badan? Begini Saran Dokter Tompi

Sebenarnya sah-sah saja untuk donor darah meskipun memiliki tato. Dengan catatan, tato yang menempel di tubuh Anda setidaknya sudah berumur lebih dari enam bulan, menurut Palang Merah Indonesia (PMI). Akan lebih amannya lagi, bila tato tersebut telah memasuki usia satu tahun atau lebih.

Tidak hanya untuk orang yang bertato saja, aturan ini juga berlaku bagi Anda yang memiliki tindikan maupun memasukan material asing non medis ke dalam tubuh.

Semua hal ini punya alasan khusus, karena memasukkan benda apa pun, entah itu logam, tinta, ataupun benda asing lainnya ke dalam tubuh, dapat memengaruhi sistem kekebalan Anda. Termasuk peredaran darah di sekujur tubuh.

Menato, menindik, dan memasukkan benda asing lain ke dalam tubuh ternyata bisa menimbulkan bahaya bagi tubuh. Pasalnya, tidak menutup kemungkinan akan ada sejumlah virus, bakteri, serta infeksi yang dibawa dari benda asing tersebut ke dalam aliran darah Anda.

Hal itu menimbulkan peluang tubuh untuk tertular maupun menularkan penyakit hepatitis B, hepatitis C, HIV, dan lain sebagainya pun akan semakin besar. 
Sementara itu, ada alasan pendukung mengapa seseorang yang memiliki tato sangat dianjurkan untuk menunggu selama 6-12 bulan terlebih dahulu sebelum mendonorkan darahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya