GenPI.co 
Sejumlah dokter mengatakan sleeping beauty syndrome dapat timbul dari cedera di bagian otak bernama hipotalamus. Sebagian orang lainnya mengatakan hal tersebut merupakan gangguan autoimun yaitu kondisi sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringan sehatnya sendiri.
Diagnosa
Hingga saat ini belum diketahui pasti gejala-gejala dari sleeping beauty syndrome ini. Maka, kelainan ini masih sulit dideteksi atau didiagnosis.
BACA JUGA: Jangan Tidur Siang Terlalu Lama, Cukup 30 Menit Agar Sehat..
Dalam beberapa kasus, sleeping beauty syndrome justru dapat terjadi dengan gangguan kejiwaan. Rasa kantuk berlebihan juga dapat disebabkan adanya depresi.(*)
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
