Tak Akan Kulupakan Kecupan Pertama Rinjani di Pantai Indrayanti

Tak Akan Kulupakan Kecupan Pertama Rinjani di Pantai Indrayanti - GenPI.co
ilustrasi : Kecupan hangat dari bayanganmu ( foto : Unsplash )

"Iya, laper." Jawabnya. 

Kami pun menuju penjual sate tersebut. Perut yang lapar, membuat sate ayam ini sangat nikmat. Atau, sate ini terasa sangat nikmat, karena ada Rinjani? Ah..aku tak tau. 

Beberapa saat kemudian, Wawan dan Jevri menghampiri kami. Setelah beberapa jam berada di Malioboro. Kami memutuskan untuk pindah menuju tempat berikutnya. 

Hari pertama di Jogja, kami banyak mendatangi tempat-tempat yang sangat menyenangkan, seperti alun-alun, museum, tempat kuliner, dan beberapa tempat lainnya.

Setelah dirasa cukup, kami kembali ke hotel untuk beristirahat. Karena, besok pagi kami akan menuju Pantai Indrayanti dengan perjalanannya juga cukup jauh dari hotel yang kami tinggali. 

Paginya, saat semua sudah selesai mandi, sarapan, dan berkemas. Kami memulai perjalanan menuju Pantai Indrayanti. 

"Ma, jauh ndak?" Tanya Rinjani padaku. 

"Lumayan rin." Jawabku. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya