GenPI.co 
Pantai Bolihutuo yang eksotik andalan pariwisata Kabupaten Boalemo, Gorontalo, dijaga sejumlah aparat. Pasalnya, gelombang ombak di pantai tersebut lagi tinggi. Masyarakat yang memanfaatkan waktu libur Natal yang berada di lokasi hanya bermain di sekitar pantai.
“Kami dari Direktorat Perairan Kepolisian, Badan Nasonal Penanggulangan Bencana Daerah serta Kantor Pencarian dan Pertolongan berada di lokasi untuk berjaga-jaga,” kata Brigadir Fandi Humanti, staf Polair Polda Gorontalo, Rabu (25/12/2018).
Pantai Bolihutuo yang berombak ini mencemaskan beberapa pengunjung, mereka mengurungkan niatnya untuk mandi. Mereka lebih memilih menikmati kuliner di rumah makan yang tidak jauh dari pantai atau sekadar menikmati pemandangan di gazebo yang berjejer dengan pohon cemara di sampingnya.
Baca juga : Tarik Wisman, Gorontalo Harus Seriusi Wisata Birdwatching
Kabar bencana tsunami di Banten dan Lampung juga membuat mereka cemas, apalagi melihat langsung kondisi ombak bergolak dibandingkan hari biasa.
“Kami menghimbau anak-anak di bawah usia 10 tahun untuk tidak mandi di pantai, lebih baik diarahkan ke waterboom yang tidak jauh lokasinya,” ujar Brigadir Fandi.
Menurut Fandi, ombak besar di pantai ini adalah pengaruh musim barat yang menerpa daerah ini. Jika musim barat gelombang yang datang lebih tinggi dari biasanya.
Pantai Bolihutuo merupakan pantai di pesisir selatan Gorontalo. Pantai ini bagian dari Teluk Tomini yang luas. Selain pasir lembutnya, pantai ini memiliki fasilitas penginapan, gazebo, rumah pandang, rumah makan, permainan air dan camping ground.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
