Tradisi Sangkit Sebelum Pernikahan Adat Tionghoa

Tradisi Sangkit Sebelum Pernikahan Adat Tionghoa - GenPI.co
Prosesi Sangjit bagi pasangan Tionghoa (Foto : hipwee)

GenPI.co - Sangjit merupakan tradisi adat yang diturunkan turun temurun keturunan Tionghoa. Tradisi ini menjadi bagian yang dilakukan dari kedua belah pihak keluarga calon mempelai sebelum menikah. 

Walaupun terkesan merepotkan karena memiliki cukup banyak aturan, prosesi ini memiliki makna yang baik.

Sangjit sendiri adalah prosesi seserahan dengan budaya Cina, dimana mempelai pria datang membawa berbagai macam hadiah untuk pihak mempelai wanita. 

Biasanya, prosesi ini dilakukan satu minggu sebelum pesta pernikahan digelar. Waktu yang tepat untuk membuat acara ini yaitu, jam 10 hingga jam 1 siang. Setelah itu akan ditutup dengan makan siang keluarga bersama.

Dalam acara ini juga kedua calon mempelai menggunakan cheongsam, yakni kemeja merah dan kebaya modern dengan motif khusus guna menghormati nenek moyang dalam sebagai garis keturunannya. 

Tidak hanya menggunakan baju khusus, pria juga membawakan hantaran kepada pihak wanita.

BACA JUGA: Dilarang Mengadakan Pesta Pernikahan Mewah, 7 Tips ini Solusinya

Handaran tersebut yakni, 12 nampan seserahan sangjit berupa perhiasan, aksesoris, kosmetik, angpao, buah-buahan, dua pasang lilin merah, kue mangkok, botol arak, pita merah dan uang uangan dari emas yang melambangkan keberuntungan juga kebahagiaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya