Tanda Anak Trauma Setelah Melihat Pertengkaran Orang Tua

Tanda Anak Trauma Setelah Melihat Pertengkaran Orang Tua - GenPI.co
Ilustrasi anak yang sedang sedih. Foto: Shutterstock

Atas dasar itulah, sebisa mungkin bertengkar di depan anak harus dihindari. 

Pasalnya, ternyata bukan jumlah pertengkaran orangtua yang paling berdampak bagi diri anak.

Faktor yang paling berpengaruh pada anak yakni apakah pertengkaran kedua orang tua bertambah parah atau justru semakin baik dengan saling berdamai.

Pertengkaran orang tua bukanlah masalah bila Anda dan pasangan berusaha menyelesaikan masalah.

Sebaliknya, ketika konflik di antara orang tua ini tetap ada, tanpa sadar anak dapat merespons dengan berbagai hal.

Respons yang mungkin dialami anak yakini dalam bentuk gejala depresi, kecemasan, masalah perilaku, maupun stres pada anak.

Sayangnya, tidak semua orang tua menyadari bahwa anak-anak sangat sensitif terhadap konflik atau pertengkaran ayah dan ibunya.

Padahal, usia anak-anak merupakan masa di mana tumbuh kembangnya sedang berjalan dengan pesat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya