Mulai Dilupakan, Kecamatan Suwawa, Gorontalo Gelar Lomba Gambusi

Mulai Dilupakan, Kecamatan Suwawa, Gorontalo Gelar Lomba Gambusi - GenPI.co
Lomba Gambusi di Suwawa, Kabupaten Bone Bolango yang semarak.

Seni pertunjukan Gambusi kembali bersinar di Gorontalo. Pasalnya,  Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango menggelar kompetisi seni budaya khas Gorontalo ini pekan lalu

Warga masyarakat kembali bergairah untuk memainkan alat musik tradisional yang mirip gitar terbuat dari kayu nangka ini. Sementara warga lainnya asyik bergoyang mengikuti irama petikan alat musik tradisional ini.

“Warga Suwawa sangat antusias mengikuti lomba, bahkan usai lomba pun mereka masih asyik dengan petikan gambusinya,” kata Van Sweet Pulubuhu, penyelanggara lomba dari Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Sweet Media, Senin (11/3).

Lomba gambusi pekan lalu dibuka  oleh Idah Syahidah Rusli Habibie, istri Gubernur Gorontalo. Idah Syahidah adalah orang yang peduli untuk mengangkat seni tradisi Gorontalo yang mulai ditinggalkan pelakuknya.

“Lomba Gambusi ini adalah salah satu cara mengangkat kesenian tradisional Gorontalo yang sudah mulai dilupakan orang,” kata Idah Syahidah.

Pertunjukan gambusi di daerah ini sudah sulit ditemukan, warga lebih suka mendengarkan lagu-lagu pop, sehingga seni pertunjukan ini mulai ditinggalkan.

Gambusi dipentaskan dengan melibatkan banyak seniman, pemetik alat musik yang biasa disebut gambusi, pelantun syair dan orang yang berjoget. Pementasan ini sangat menarik warga masyarakat yang kangen seni musik ini.

“Kami berharap akan bermunculan generasi muda yang menyintai budaya, mampu memainkan alat musik tradisi dan melestarikanya,” ujar Idah Syahidah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya