GenPI.co 
GenPI.co – Artis sekaligus aktivis, Melanie Subono mengajak masyarakat untuk tandatangani petisi tentang pengelolaan air bersih di wilayah DKI Jakarta.
Dalam petisi ini, ia menyoroti dua hal. Pertama memperjuangkan ketersediaan air bersih untuk warga ekonomi lemah. Kedua ia mendesak agar pemerintah mengambil alih pengelolaan air bersih dari pihak swast.
Dalam keterangan petisi yang ditulis di laman change.org, putri dari Adrie Subono ini juga turut membeberkan sejumlah fakta terkait dengan pengelolaan air bersih yang tak berpihak pada rakyat miskin.
Baca juga: Agnez Mo Gunakan Busana Dari Kain Ulos Modern Saat Konser
Menurutnya, umumnya warga miskin tidak dapat akses air bersih dari pipa. Kondisi ini diperparah dengan penyedotan air tanah yang mencemari lingkungan dan akan menenggelamkan kota.
“Harusnya sesuai perjanjian kerjasama, per tahun 2008 kemarin kita sudah bisa meminum air dari keran seperti luar negeri,” tulis artis yang juga pecinta satwa tersebut.
Selain itu, ia juga menyayangkan selama ini terjadi kesenjangan dalam pembayaran air bersih. “Orang berada cukup bayar 10.000 per bulan untuk air sementara orang Miskin yang tidak langganan PAM harus beli air gerobak dan bayar 60.000/ meter kubik,” keluhnya.
Lewat petisi ini, ia ingin mendorong pengalihan pengelolaan air perpipaan untuk dikembalikan ke PDAM atau lembaga Pemerintah yang setara. Ia juga mendesak pihak DPR dan Presiden, untuk menyusun Undang Undang Sumber Daya Air yang berpihak kepada rakyat. Kepada Gubernur Anies Baswedan, ia juga memohon untuk hentikan kerjasama dengan operator air swasta di Jakarta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
