GenPI.co 
Ini mungkin kabar paling adem bagi travellers luar kota yang ingin mengunjungi wisata di Banten. Kamu kalau mau ke tanjung lesung, nggak perlu pusing mikirin naik angkot apa. Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang segera membuka trayek bus Damri jurusan Bandara Soekarno Hatta (Soetta)-Tanjung Lesung (TL) sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Asyik, kan?
Rencanya, peluncuran trayek tersebut akan diresmikan bupati bertepatan dengan HUT ke-144 Kabupaten Pandeglang nanti. Trayek bus Damri ini dipastikan semakin mempermudah masyarakat saat bepergian ke luar kota seperti menuju bandara.
Kepala Dishub Kabupaten Pandeglang, Dadan Tafif Danial memastikan trayek baru Damri tersebut tidak akan mengganggu trayek bus angkutan umum yang sudah ada. Sebab, trayek baru sudah ditentukan titik pemberangkatan dan pemberhentiannya. “Semua pengusaha atau sopir bus angkutan umum di Pandeglang tidak perlu khawatir karena, kami sudah menentukan titik mana saja bus Damri akan berhenti,” katanya.
Misalnya, bus berangkat dari Tanjung Lesung akan langsung menuju Terminal Labuan. Dari terminal menuju Persimpangan Cimanying Menes dan Terminal Kadubanen. Bus Damri ini tidak akan menaikkan atau menurunkan penumpang secara sembarangan.
Dadan menjelaskan, bus Damri tersebut akan memudahkan masyarakat terutama bagi wisatawan dengan tujuan KEK Tanjung Lesung. Para wisatawan cukup menaiki bus damri dari bandara langsung menuju Tanjung Lesung. Kenyamanan mereka semakin bertambah tidak perlu berpindah angkutan umum. Begitupun dari arah sebaliknya.
Hal ini merupakan terobosan demi mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN) KEK Tanjung Lesung. Sehingga, wisatawan bisa dengan mudah menuju Tanjung Lesung.
Sebagai langkah awal, akan diluncurkan dua unit bus damri. Rencananya jumlahnya ditambah hingga mencapai lima unit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
