Kemenpar Akan Latih 'Hospitality' Driver Blue Bird

Kemenpar Akan Latih 'Hospitality' Driver Blue Bird - GenPI.co
Foto: Batamtoday.com

Kerjasama Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dengan PT Blue Bird ditanggapi serius oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya. Menurutnya, pelayanan transportasi yang diberikan pihak taksi biru itu akan menjadi citra dan ujung tombak bagi pariwisata Indonesia.

“Saat para wisatawan datang, selain imigrasi yaitu para pengemudi. Driver Blue Bird harusnya lebih tahu destinasi Indonesia dibanding siapapun. Karena, merekalah yang pertama kali bertemu turis dan mengantarkan ke hotel atau destinasi-destinasi di Indonesia," kata Menpar Arief Yahya saat jumpa pers perjanjian kerjasama co branding Kementerian Pariwisata dengan PT Blue Bird di Mampang, Jakarta Selatan, Senin (26/3).

Menpar Arief menjelaskan, Kementerian Pariwisata bakal melatih 100 trainer yang nantinya mereka bakal melatih para driver Blue Bird. Yang dilatih, tentu dari hospitality sampai pengetahuan pariwisata. Bahkan, Menpar Arief sendiri yang akan langsung memberi materi hospitality kepada para trainer tersebut.

"Nanti saya sendiri yang bakal mentori di kelas pertama. Saya contohkan, saat sedang ada Calender of Event disuatu daerah. Para driver Blue Bird bisa memberi informasi mengenai waktu pelaksanaannya, destinasi, kulinernya, hingga atraksi-atraksi yang bagus," kata Menpar Arief.

Perjanjian kerjasama Kemenpar dengan Blue Bird, bagi Menpar Arief ini adalah “Moment of Truth” yang harus memberikan kesan terbaik bagi wisatawan. Pria asal Banyuwangi itu juga menyarankan untuk mengerjakan yang mudah dikerjakan, yang terlihat dan yang tangible terlebih dahulu.

“Contohnya sign berbahasa mandarin karena jumlah wisman dari China yang paling besar. Begitu juga moment of truth karena Harus ditraining mengenai empati juga,” katanya.

Bukan tanpa alasan Kemenpar melakukan perjanjian kerjasama dengan pihak Blue Bird. Selain memiliki armada di 18 kota, Blue Bird juga memiliki pelanggan yang sama yaitu generasi milenial. Mereka mencari sesuatu yang baru dan inovatif. Maka dari itu, Menpar Arief mengajak Blue Bird menjadi official partner destinasi digital serta Visit Wonderful Indonesia 2018 (ViWI), yang saat ini sedang digarap Kemenpar dan digandrungi kawula muda alias para generasi milenial.

“Kita harus tampak muda dengan mengikuti zaman. generasi milenial adalah pelanggan masa depan. Siapa yang memenangkan masa depan akan memenangkan masa kini,” pungkas Menpar Arief Yahya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya