Swalayan Ini Khusus Jual Alat Pertanian di Wonosobo

Swalayan Ini Khusus Jual Alat Pertanian di Wonosobo - GenPI.co
Produk pertanian dijual di salah satu swalayan di Wonosobo. (Foto: Weningtyas)

Ada yang unik ketika melewati kawasan dusun Sambon, desa Sumberdalem Kertek, Wonosobo. Dari Arah Wonosobo menuju Parakan, kira-kira 2,5 km dari Pasar Kertek, sebelum jalur penyelamat akan terlihat sebuah cangkul raksasa yang tergeletak diatas rumah bertingkat. 

Tidak jarang, pemandangan yang aneh itu membuat banyak orang penasaran dan bertanya kepada sang pemilik rumah, yang ternyata juga toko berwujud swalayan kecil yang di dalamnya banyak terdapat alat-alat pertanian.

Wiwid, pemilik rumah sekaligus swalayan tersebut mengaku bahwa usaha tersebut sudah digeluti cukup lama, namun konsep swalayan ini baru dikembangkannya dalam waktu satu tahun terakhir.

Baca juga: Semarang Raih 3 Gelar Juara di Wonosobo Manual Brew Competition 2019

“Dulu saya jualan diseberang, sudah bertahun-tahun. Ada cangkul, berbagai jenis pisau, sabit / arit, dan masih banyak lagi. Cangkul di atas rumah ini memang sengaja saya pasang, agar orang penasaran, dan terbukti. Apalagi, saya juga membantu mendistribusikan alat pertanian ini yang merupakan hasil karya para perajin dari daerah Sambon,” jelasnya.

Sambon sudah cukup lama dikenal sebagai sentra produksi alat pertanian hingga pisau dapur. Keberadaan pandai besi di kawasan Sambon juga diyakini ada di era kerajaan dengan adanya Empu Supa yang melegenda hingga berbagai daerah. Empu supa ini terkenal sebagai pengrajin keris yang banyak dipesan oleh Kerajaan Mataram. 

Alkisah, setelah melakukan semedi, Empu Supa dikenal memiliki Naga Runcing, Naga Rombang berwujud supit yang digunakan untuk membuat keris, pacul dan yang lainnya. Nyatanya, produk buatan Sambon hingga saat ini pun masih dipercaya hingga berbagai daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, juga Bali.

“Produk-produk ini sudah banyak dipasarkan hingga ke penjuru pulau Jawa. Bahkan Sumatera dan Kalimantan juga rutin memesan dalam jumlah yang cukup banyak”, ucapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya