Hery, Perajin Barongsai Semarang Cucu Pioner Wayang Potehi Indonesia

Hery, Perajin Barongsai Semarang Cucu Pioner Wayang Potehi Indonesia - GenPI.co
Gunawan Hery Chandra Irawan. (Foto: gus wahid)

Adalah Gunawan Hery Chandra Irawan seorang perajin sekaligus pemain barongsai. Namun siapa sangka, dibalik bakat dan ketrampilannya, ternyata lelaki 27 tahun ini adalah cucu dari pioner dalang Wayang Potehi Indonesia, Teguh Chandra.

Namun berbeda dengan sang kakek, anak kedua dan enam bersaudara ini lebih memilih menekuri jalur kesenian barongsai.  Warga Jalan Petudungan kawasan Pecinan Kota Semarang ini bahkan sudah menyukai barongsai sejak ia duduk di bangku SD.

Alumni SD Kuncup Melati Semarang ini awalnya sering melihat orangtuanya saat latihan. Dimana orangtua Hery, merupakan salah satu bagian dari kelompok barongsai tertua di Kota Semarang, Tin Hio Tong.

Setelah ia lulus SD kemudian diajak orangtuanya untuk membuat kelompok barongsai sendiri bernama Rajawali Sakti dan saat ini sudah berganti nama menjadi Koi Suci yang beranggotakan 40 orang. Dari situ, job tampil semakin banyak.

“Awal tampil karena sering dapat job di dalam maupun luar Kota Semarang. Antara di dalam dan luar, masih banyak frekuensinya di luar kota,” tutur Hery yang ternyata hanya tamat SMP.

Bahkan sudah tiga tahun berturut-turut ini ia mendapatkan tawaran tampil di Yogyakarta saat Imlek. Tahun-tahun sebelumnya tawaran justru banyak dari Jawa Timur antara lain Malang.

Selain memainkan, Hery juga memproduksi barongsai dimana pesanannya sudah merambah penjuru nusantara di antaranya Makasar, Pontianak, Surabaya, dan banyak lagi. Ketrampilan ini diakuinya diperoleh secara otodidak bermula saat melihat struktur dari barong dilanjutkan dengan coba-coba membuat kerangka kepala.

Bahan yang digunakan untuk membuat kerangka kepala yaitu rotan. Rotan tersebut di buat menyerupai kerangka, kemudian dibalut dengan kain kasa dimana untuk selanjutnya dipasang pernak-pernik seperti bola mata, bulu dan aseksoris lainnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya