Myanmar Ampun-ampunan, Amukan Junta Militer ke ASEAN, Dahsyat!

Myanmar Ampun-ampunan, Amukan Junta Militer ke ASEAN, Dahsyat! - GenPI.co
Komandan militer Myanmar, Jendral Min Aung Hlaing saat tengah di atas mobil. Foto: Reuters.

GenPI.co - Militer yang berkuasa di Myanmar mengatakan bahwa mereka tidak akan menyetujui kunjungan utusan Asia Tenggara sampai dapat membangun stabilitas, yang memicu kekhawatiran bahwa mereka akan melakukan lebih banyak hal.

Sebelumnya, para pemimpin negara-negara di Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) telah mencapai konsensus tentang lima poin pada pertemuan puncak tentang krisis Myanmar bulan lalu, yang dihadiri oleh arsitek kudeta 1 Februari, Jenderal Senior Min Aung Hlaing.

BACA JUGA: Merinding, Myanmar Ampun-ampunan, Rakyatnya Meninggal Berjatuhan

Ini termasuk diakhirinya kekerasan, dialog antara militer dan lawan-lawannya, mengizinkan bantuan kemanusiaan, dan mengizinkan kunjungan utusan khusus ASEAN.

"Saat ini, kami memprioritaskan keamanan dan stabilitas negara. Jadi, jangan ada yang ikut terlibat termasuk negara ASEAN," ucap juru bicara dewan militer, Mayor Kaung Htet San dalam pernyataannya, seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (8/5/2021).

Myanmar saat ini berada dalam kekacauan sejak kudeta, yang memicu kemarahan di antara publik yang tidak mau mentolerir kembalinya kekuasaan militer setelah lima dekade salah urus ekonomi dan keterbelakangan.

Protes dan pawai telah berlangsung hampir setiap hari, demonstrasi besar pro-demokrasi terbaru pada hari Jumat di ibu kota komersial Yangon, dan protes yang lebih kecil di setidaknya 10 tempat lain di seluruh negeri.

Setidaknya 774 orang telah tewas dan lebih dari 3.700 ditahan dalam tindakan keras militer terhadap lawan, menurut kelompok advokasi yang memantau krisis.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya