GenPI.co 
GenPI.co - India terus mencatat lebih dari 4.000 kematian akibat Covid-19 untuk hari kedua berturut-turut, sementara infeksi tetap di bawah 400.000 untuk hari keempat, karena virus mengamuk di daerah pedesaan di mana kasus-kasus dapat tidak dilaporkan karena kurangnya pengujian.
Menurut data kementerian kesehatan pada hari Kamis (13/5/2021) kemarin, India melaporkan 362.727 infeksi Covid-19 baru selama 24 jam terakhir, dengan total beban kasus sekarang menjadi 23,7 juta.
BACA JUGA: Covid-19 di Dunia Menggila, Sejumlah Negara Ini Kembali Lockdown
Sementara, kematian naik 4.120, menjadikan korban tewas menjadi 258.317 jiwa. Tetapi, pakar kesehatan yakin angka sebenarnya bisa lima hingga 10 kali lebih tinggi.
Dilaporkan gelombang kedua yang ganas dari virus meletus pada Februari telah membuat banyak keluarga menangisi korban di rumah sakit pedesaan atau kamp di bangsal untuk merawat yang sakit, karena rumah sakit tetap kebanjiran dan staf medis kewalahan.
Bahkan, krematorium dan kamar mayat dinyatakan sudah sempit, dengan mayat menumpuk di mana-mana.
Hampir 100 jenazah terdampar di tepi sungai Gangga, dibawa oleh kerabat yang desanya ditelanjangi dari kayu yang dibutuhkan untuk kremasi, memicu ketakutan bahwa virus itu mengamuk tak terlihat di pedalaman pedesaan India yang luas, tempat dua pertiga penduduknya tinggal.
BACA JUGA: Wabah Virus Corona Makin Menggila, Jepang Langsung Lockdown
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
