GenPI.co 
GenPI.co - Perserikatan bangsa-bangsa (PBB) mengungkapkan bahwa 10.000 warga Palestina terpaksa meninggalkan rumah mereka di Gaza lantaran adanya agresi militer Israel sedang berlangsung.
Dilansir dari Trtworld.com, Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB memberikan informasi tempat-tempat yang dituju warga Palestina.
BACA JUGA: Sabtu Pagi Mencekam di Jalur Gaza, Ratusan Rakyat Palestina Tewas
"Mereka berlindung di sekolah, masjid, dan tempat lain selama pandemi Covid-19 global dengan akses terbatas ke air, makanan, kebersihan, dan pelayanan kesehatan," katanya.
"Rumah sakit dan akses ke layanan air dan sanitasi bergantung pada listrik, bahan bakarnya akan habis pada hari Minggu," tambahnya.
Kantor tersebut mengatakan, otoritas Israel dan kelompok perlawanan Palestina harus segera mengizinkan PBB dan mitra kemanusiaannya untuk membawa bahan bakar, makanan, dan persediaan medis dan untuk mengerahkan personel kemanusiaan.
BACA JUGA: Perang Israel vs Palestina Tak Reda, PBB Bersiap Lakukan Ini
"Semua pihak harus selalu mematuhi hukum kemanusiaan dan hak asasi manusia internasional," ucapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
