Partai Palestina Coba Gabung Pemerintah Israel, Kok Mau?

Partai Palestina Coba Gabung Pemerintah Israel, Kok Mau? - GenPI.co
Beberapa warga Palestina mengibarkan bendera Hamas di atap Masjid Al-Aqsa pada 10 Mei 2021 silam (Foto: AMMAR AWAD/REUTERS)

GenPI.co - United Arab List (UAL) ingin menciptakan sejarah baru. Ini adalah partai pertama warga Palestina Israel yang ambil bagian dalam koalisi pemerintahan Zionis.

Partai ini berencana gabung dengan pemerintah baru Israel yang akan dipimpin Naftali Bennett yang menyerukan pencaplokan Tepi Barat.

Mansour Abbas, pemimpin UAL, tak memersalahkan sosok Naftali Bennett. Dia malah mengesampingkan perbedaannya dengan Bennett.

BACA JUGA:  Langit Gaza Diserbu Drone Israel, Palestina Panas

Selama tujuannya untuk menjatuhkan Netanyahu, UAL pasti setuju. 

Abbas, 47, melihat pentingnya koalisi dengan Bennett. Bila koalisi tercipta, kehidupan warga Palestina Israel diprediksi akan membaik.

BACA JUGA:  Calon Penerus Netanyahu Haus Darah, Palestina Kian Gelisah

Untuk info, warga Palestina Israel jumlahnya mencapai sekitar 20 persen dari sembilan juta warga.

Banyak warga Palestina yang tak suka dengan ide ini. Sebagian memilih diam. 

BACA JUGA:  Maaf ya! Calon PM Israel Lantang Sebut Tak Ada Negara Palestina

Yang tak setuju menganggap ini tak ubahnya seperti aksi bunuh diri. Baik Bennett mau pun Netanyahu dianggap sama bahayanya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya