Aung San Suu Kyi Bakal Hadapi 5 Tuduhan Palsu di Pengadilan

Aung San Suu Kyi Bakal Hadapi 5 Tuduhan Palsu di Pengadilan - GenPI.co
Pemimpin Myanmar, Aung San Suu Kyi. Foto: Reuters/Eva Plevier/ar.

GenPI.co - Setelah lima tahun sebagai pemimpin de facto Myanmar, Aung San Suu Kyi bersiap menghadapi tuduhan palsu yang dilontarkan oleh kediktatoran militer.

Pada hari Senin (14/6/2021), empat bulan sejak militer merebut kekuasaan dalam kudeta, politisi yang sangat populer itu akan diadili di pengadilan Naypyidaw atas lima tuduhan.

Diantaranya termasuk kepemilikan walkie-talkie secara ilegal dan melanggar pembatasan virus corona saat berkampanye untuk pemilihan.

BACA JUGA:  Junta Militer Myanmar Makin Kejam, Seruan Maut Thailand Tegas

Pejabat militer juga menuduhnya melakukan korupsi dan melanggar Undang-Undang Rahasia Resmi era kolonial.

Sementara, pengacaranya adalah satu-satunya orang yang memiliki akses ke pemimpin yang ditahan sejak penangkapannya pada Februari.

Pemimpin tim hukumnya, Khin Maung Zaw, mengatakan bahwa mereka bertemu dengan Aung San Suu Kyi dan menggulingkan presiden Win Myint pada Senin, 7 Juni.

BACA JUGA:  Serangan Ganas Junta Militer Myanmar Bikin Warganya Rontok

Dia menambahkan lima kasus di Naypyidaw diklasifikasikan sebagai 'sederhana', dengan audiensi dilaksanakan setiap hari Senin dan Selasa hingga akhir bulan.

"Aung San Suu Kyi memberi tahu orang-orang yang menahannya bahwa dia tidak akan membela kasusnya tanpa pengacara," jelasnya, seperti dilansir dari Aljazeera.

BACA JUGA:  Mencekam! Tentara Myanmar Habisi Warga Sipil di Delta Ayeyarwady

Dia juga menyebutkan kondisi kesehatan Aung San Suu Kyi yang tampaknya dalam keadaan sehat dan penuh dengan optimisme.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya