GenPI.co 
GenPI.co - Kapal induk terbaru Inggris, HMS Queen Elizabeth, membantu untuk mengambil "bagian terbesar" dari operasi melawan kelompok Negara Islam di Irak.
Hal tersebut diungkapkan komandan angkatan laut Inggris Komodor Steve Moorhouse, hari Minggu (20/6) lalu pada wartawan.
Kapal berbobot 65 ribu ton itu telah memulai misinya pada 18 Juni lalu dan akan melakukan sebagian besar operasi untuk menghapus sisa-sisa ISIS di Irak karena AS berfokus pada penarikannya dari Afghanistan.
BACA JUGA: Lihat itu, Awak Ambulans di Jalur Gaza Semangat Berlatih Yoga!
“Saat ini, kami mengambil bagian terbesar dari operasi di Irak karena kami dipercaya dan mampu melakukan itu," kata Moorhouse kepada wartawan, Minggu.
Ini adalah pertama kalinya sebuah kapal induk Inggris mendukung operasi militer langsung di darat dalam lebih dari dua dekade, sekaligus memproyeksikan kekuatan militer Inggris dalam skala global.
BACA JUGA: Pernyataan Saudari Kim Jong Un Tajam! Niat AS Langsung Patah
Moorhouse mengatakan kapal induk itu menawarkan fleksibilitas kepada Inggris dalam cara melakukan operasi militer di luar negeri.
Dia mengatakan Mediterania timur telah menjadi lebih “padat dan diperebutkan” selama dekade terakhir.
BACA JUGA: AS Ikut Campur Urusan Dalam negeri Iran, Kutukan pun Meluncur!
Hal tersebut karena kehadiran militer Rusia yang lebih intens di Suriah, yang mengakibatkan pertemuan reguler dengan kapal dan pesawat tempur Rusia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
