Langkah Maut Turki Bikin Taliban Marah, Erdogan Pun Angkat Suara

Langkah Maut Turki Bikin Taliban Marah, Erdogan Pun Angkat Suara - GenPI.co
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. (Foto: Reuters)

GenPI.co - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan peringatan keras kepada kelompok Taliban dalam pernyataannya pada hari Senin (19/7).

Dia mengatakan bahwa bahwa Taliban harus mengakhiri pendudukan terhadap tanah rakyat Afghanistan yang dia sebut sebagai saudara-saudara mereka sendiri.

"(Taliban) perlu mengakhiri pendudukan tanah saudara-saudara mereka dan menunjukkan kepada dunia bahwa perdamaian berlaku di Afghanistan segera," kata Erdogan kepada wartawan sebelum berangkat untuk perjalanan ke Siprus utara.

BACA JUGA:  Belasan Negara Keluarkan Pernyataan, Taliban Harus...

Dia mengatakan pendekatan Taliban bukanlah cara umat Islam harus berurusan satu sama lain.

Taliban memerintah Afghanistan dengan tangan besi dari tahun 1996 hingga 2001 dan telah berjuang selama 20 tahun untuk menggulingkan pemerintah yang didukung Barat di Kabul dan menerapkan kembali pemerintahan Islam.

BACA JUGA:  Seram, Spyware Israel Mata-matai Ratusan Jurnalis Juga Aktivis

Kelompok militan itu belakangan makin gencar melakukan kampanye militer untuk merebut wilaya-wilayah Afghanistan ketika pasukan asing menarik diri.

Ankara sendiri menawarkan diri untuk menjalankan dan menjaga bandara Kabul di ibu kota setelah NATO menarik diri.

BACA JUGA:  Malam Iduladha, Jet Tempur Israel Tebar Teror di Langit Suriah

Terkait penempatan pasukan di bandara tersebut, Turki telah melakukan pembicaraan dengan Amerika Serikat mengenai dukungan keuangan, politik dan logistik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya