Pakistan Tuduh India Pakai Pegasus untuk Incar PM Imran Khan

Pakistan Tuduh India Pakai Pegasus untuk Incar PM Imran Khan - GenPI.co
Perdana Menteri Pakistan Imran Khan. (Foto: BK Bangash/AP via Aljazeera)

GenPI.co - Pemerintah Pakistan mengatakan sedang menyelidiki apakah nomor ponsel yang pernah digunakan oleh Perdana Menteri Imran Khan ikut diretas oleh Pegasus, kata menteri informasi.

Pada hari Senin (19/7), surat kabar Washington Post melaporkan bahwa nomor yang pernah digunakan oleh Khan termasuk di antara daftar yang berpotensi dimata-matai oleh Spayware Pegasus milik perusahaan swasta Israel bernama NSO.

Melansir  Surat Kabar Dawn Pakistan, Selasa (20/7), Menteri Informasi Fawad Chaudhry mengatakan Pakistan sedang menyelidiki kemungkinan upaya peretasan itu.

BACA JUGA:  Seram, Spyware Israel Mata-matai Ratusan Jurnalis Juga Aktivis

Dia menambahkan akan  mengangkat masalah ini di forum yang tidak ditentukan jika hal itu dikonfirmasi.

Sebelumnya, Chaudhry sempat mengungkapkan keprihatinannya terkait pengungkapan dari Proyek Pegasus, sebuah konsorsium organisasi berita yang memproduksi berita berdasarkan kebocoran dokumen internal NSO.

BACA JUGA:  Percobaan Sukses, Ilmuwan Israel Temukan Beberapa Obat Covid-19

Pelaporan dari proyek tersebut menunjukkan bahwa ratusan aktivis hak asasi manusia, pengacara hak asasi manusia, jurnalis, pembangkang, pemimpin politik, pejabat, dan lainnya berpotensi dimata-matai menggunakan Pegasus.

Piranti mata-mata ini  dijual diketahui  digunakan oleh beberapa pemerintah negara.

BACA JUGA:  Ada yang Lewat di Langit Somalia! Sesaat Kemudian, Duarrr

Kelompok hak asasi manusia Amnesty International mengkonfirmasi peretasan pada 23 dari 67 telepon yang menjadi sasaran analisis teknis, dengan 14 lainnya menunjukkan tanda-tanda percobaan penetrasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya