Beberapa dari tersebut mengatakan bahwa Taliban melakukan hal lain di sampung menyuruh warga bekerja.
Mereka juga merasa bahwa pemeriksaan tersebut dirancang untuk mengintimidasi dan menanamkan rasa takut pada kepemimpinan baru.
Banyak tempat usaha di Kabul tetap tutup dan sebagian besar kota telah ditinggalkan sejak Taliban merebut kota itu pada Minggu pada akhir serangan kilat di seluruh negeri.(ANT)
BACA JUGA: Duh! Taliban Kini Buru Warga Afghan yang Kerja dengan AS dan NATO
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News