Hindari Taliban, Pesepak Bola Remaja Putri Sampai Harus Begini

GenPI.co - Para pesepak bola remaja putri Afghanistan telah tiba di Pakistan dan akan mencari suaka politik di negara ketiga.

Hal itu dilakukan di tengah kekhawatiran atas status atlet wanita di bawah pemerintahan baru Taliban di Kabul.

Sekitar 81 orang, termasuk pemain wanita dari beberapa tim muda, pelatih dan anggota keluarga mereka mencapai Pakistan melalui perbatasan Torkham, kata Umar Zia, pejabat senior Federasi Sepak Bola Pakistan, Rabu. 

BACA JUGA:  Korea Utara Colek Jepang, PM Yoshihide Suga Jadi Gusar

“34 lainnya akan tiba pada hari Kamis,” katanya.

Tidak jelas kapan mereka benar-benar melintasi perbatasan. Para pejabat memberi mereka karangan bunga merah saat mereka turun dari bus di kantor Federasi di Lahore pada hari Rabu.

BACA JUGA:  Taliban Dipukul Krisis, Rakyat Afghanistan Menangis

Zia mengatakan kepada Reuters, mereka akan tinggal di sana dengan pengamanan ketat sebelum mengajukan suaka di negara ketiga.

"Mereka akan pergi ke beberapa negara lain setelah 30 hari karena beberapa organisasi internasional sedang bekerja untuk menempatkan mereka di negara lain, termasuk Inggris, AS dan Australia," katanya.

BACA JUGA:  Rumor Konflik Maut di Tubuh Taliban, Mullah Baradar Ditembak Mati

Organisasi internasional Football for Peace membantu mengatur keberangkatan mereka dari Afghanistan dan kedatangan di Pakistan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News