GenPI.co - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh membantah laporan New York Times (NYT) yang dirilis pada Sabtu (18/9).
laporan itu menggambarkan pembunuhan terhadap ilmuwan nuklir terkemuka Iran, Mohsen Fakhrizade pada November 2020 lalu.
Bantahan tersebut tercantum dalam rilis pers mingguannya pada hari Minggu (19/9)., menurut Iran International.
BACA JUGA: Terkuak! Mossad Bunuh Ilmuwan Nuklir Iran Pakai Robot Canggih
Mohsen Fakhrizadeh dibunuh di Teheran pada 26 November, dan laporan NYT mengklaim bahwa itu dilakukan oleh Mossad.
Menurut laporan itu, senjata yang digunakan adalah senapan mesin FN MAG buatan Belgia yang dimodifikasi yang dipasang pada robot dan ditenagai oleh Artificial Intelligence (AI).
BACA JUGA: Covid-19 Meledak di Laos, Pemerintah Langsung Lockdown Total
NYT mengklaim bahwa informasi mereka berasal dari wawancara dengan pejabat Amerika, Israel dan Iran.
"Termasuk dua pejabat intelijen yang mengetahui rincian perencanaan dan pelaksanaan operasi, beberlapoean tersebut.
BACA JUGA: 2 Buronan Terakhir Ditangkap, Pelarian ala Hollywood Selesai
Khatibzadeh membantah klaim laporan itu dan mengatakan bahwa intelijen Iran memiliki semua rincian insiden.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News