Pengumuman itu adalah putaran lain dalam kisah tarik ulur orang terkaya di dunia itu meraih kesepakatan senilai USD 44 miliar untuk Twitter pada April.
Elon Musk kemudian menunda pembelian sampai perusahaan media sosial itu membuktikan bahwa akun bot spam lebih sedikit dari 5% dari total penggunanya.
Persyaratan kesepakatan mengharuskan Musk membayar biaya pemutusan 1 miliar dolar jika dia tidak menyelesaikan transaksi.
BACA JUGA: Ketahuan Punya Anak Kembar Lagi, Elon Musk: Bantu Krisis Populasi
Elon Musk telah mengancam untuk menghentikan kesepakatan kecuali perusahaan menunjukkan bukti bahwa akun spam dan bot kurang dari 5% pengguna yang melihat iklan di layanan media sosial.
Keputusan itu kemungkinan akan menghasilkan pergumulan hukum yang panjang antara miliarder dan perusahaan berusia 16 tahun yang berbasis di San Francisco itu.(*)
BACA JUGA: Setelah Absen mencuit 10 Hari, Elon Musk Comeback dengan Paus
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News