Asean Harus Wujudkan Stabilisasi Kawasan dan Ekonomi Resilien dan Hijau

Asean Harus Wujudkan Stabilisasi Kawasan dan Ekonomi Resilien dan Hijau - GenPI.co
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo. Foto: Ekon.go.id

GenPI.co - Di tengah ketidakpastian kondisi global, kemitraan ASEAN dan Korea Selatan menunjukkan optimisme.

Optimisme tersebut juga kian diperkuat dengan kondisi ekonomi kawasan tahun 2022 yang diperkirakan tumbuh sebesar 5,1 persen atau lebih baik dibading rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia.

Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo saat menghadiri KTT ASEAN dan Korea Selatan (RoK) ke-23 yang digelar pada Jumat (11/11) di Phnom Penh, Kamboja.

BACA JUGA:  Dubes Australia Temui Menko Airlangga, Beri Dukungan KTT G20 di Bali

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto turut mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pertemuan tersebut.

Menurut Presiden Joko Widodo, untuk mempertahankan kawasan sebagai pusat pertumbuhan (epicentrum of growth) harus diwujudkan dalam dua hal yakni stabilisasi kawasan untuk menjaga perdamaian serta fokus kerja sama ekonomi yang diarahkan untuk membangun ekonomi kawasan yang lebih resilien dan hijau.

BACA JUGA:  Survei Warna Institute, Airlangga Calon Favorit Perempuan pada Pilpres 2024

“Perbedaan dan rivalitas harus dikelola dengan baik sehingga konflik tidak terjadi di kawasan Indo-Pasifik. ASEAN dan Korea Selatan harus menjadi mesin utama perdamaian di kawasan,” ungkap Presiden Joko Widodo.

Selanjutnya, untuk penguatan kerja sama ekonomi kawasan yang lebih resilien dan hijau, Presiden Joko Widodo menyebut bahwa Korea Selatan mempunyai pengalaman dalam pengembangan teknologi hijau dan energi bersih.

BACA JUGA:  Tak Hanya ke Prabowo, Jokowi Disebut Juga Mendukung Ganjar dan Airlangga

Pembangunan hijau dan berkelanjutan menjadi kunci masa depan ASEAN yang pada tahun 2025 ditargetkan akan menggunakan 23% energi terbarukan dan 20% kendaraan berbahan bakar listrik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya