Kim Jong Un Perkuat Senjata Nuklir dan Konvensional Setelah Menguji 2 Jenis Rudal

Kim Jong Un Perkuat Senjata Nuklir dan Konvensional Setelah Menguji 2 Jenis Rudal - GenPI.co
Korea Utara mengatakan bahwa pemimpin Kim Jong Un mengawasi uji coba yang berhasil dari dua jenis rudal. (Kantor Berita Pusat Korea/Layanan Berita Korea via AP)

GenPI.co - Korea Utara mengatakan pada hari Kamis bahwa pemimpin Kim Jong Un mengawasi uji coba yang berhasil dari dua jenis rudal, satu dirancang untuk membawa "hulu ledak konvensional super besar" dan yang lainnya kemungkinan untuk hulu ledak nuklir.

Dilansir AP News, ia memerintahkan para pejabat untuk meningkatkan kemampuan militer negaranya untuk mengusir ancaman yang dipimpin Amerika Serikat.

Uji coba tersebut tampaknya sama dengan beberapa peluncuran rudal yang menurut negara tetangga dilakukan Korea Utara pada hari Rabu, memperpanjang rangkaian pertunjukan senjatanya sementara konfrontasi dengan AS dan Korea Selatan meningkat.

BACA JUGA:  Kim Jong Un Dorong Lebih Banyak Senjata Nuklir, Korut Perlihatkan Fasilitas Rahasia

Kantor Berita Pusat Korea resmi mengatakan bahwa Kim mengawasi peluncuran rudal balistik Hwasongpho-11-Da-4.5 yang baru dibuat di negara itu yang dilengkapi dengan "hulu ledak konvensional super besar seberat 4,5 ton."

Dikatakan bahwa uji coba penembakan dimaksudkan untuk memverifikasi kemampuan untuk secara akurat mengenai target sejauh 320 kilometer (200 mil), yang menunjukkan bahwa itu adalah senjata yang ditujukan untuk menyerang lokasi di Korea Selatan.

BACA JUGA:  Penyelenggara Olimpiade Paris Minta Maaf Salah Sebut Atlet Korsel sebagai Korut

KCNA mengatakan Kim juga memandu peluncuran rudal jelajah “strategis” yang ditingkatkan, sebuah kata yang menyiratkan senjata tersebut dikembangkan untuk membawa hulu ledak nuklir.

Setelah uji coba tersebut, Kim menekankan perlunya untuk terus "memperkuat kekuatan nuklir" dan memperoleh "kemampuan ofensif yang luar biasa di bidang senjata konvensional," menurut KCNA.

BACA JUGA:  Tentara Korsel Lepaskan Tembakan Peringatan untuk Usir Pasukan Korut di Perbatasan

KCNA mengutip pernyataan Kim bahwa Korea Utara dapat menggagalkan niat musuhnya untuk menyerang hanya jika negara itu memiliki kekuatan militer yang kuat. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya