PM Inggris: Saya Berutang Nyawa Pada Petugas Medis

PM Inggris: Saya Berutang Nyawa Pada Petugas Medis - GenPI.co
Boris Johnson, Perdana Menteri Inggris. (Foto: Twitter/Boris Johnson)

GenPI.co - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan dia berutang nyawa kepada staf National Health Service yang dikelola pemerintah Inggris. Hal itu menjadi komentar perdananya sejak lepas dari perawatan intensif  akibat gejala COVID-19 yang sempat memarah.

Pria berusia 55  tahun itu dibawa ke Rumah Sakit St Thomas di London seminggu yang lalu. Pada 6 April dia dipindahkan ke perawatan intensif, di mana dia diopname di situ sampai 9 April.

BACA JUGA: Lockdown Virus Corona Dicabut, WHO Peringatkan Bahaya...

"Saya  tidak bisa cukup berterima kasih pada mereka. Aku berutang nyawa pada mereka," kata Johnson dalam  rilis  pada Minggu (12/4), dilansir dari Reuters.

Setelah kembali dari IGD Jumat (10/4), Johnson dilaporkan sudah bisa  berdiri dan berjalan kaki singkat di kantornya. Hal ini digambarkan sebagai tahap awal pemulihan.

Di negeri Ratu Elizabetih itu sendiri, korban meninggal akibat pandemi sudah mencapai angka 10 ribu jiwa. Sementara pada hari Sabtu sendiri, jumlah kematian dilaporkan mencapai angka 197 orang.

BACA JUGA: Marco Motta Lelang Jersey untuk Donasi Lawan Virus Corona

Dalam pembaruan resmi tentang kondisi Johnson, Downing Street mengatakan dia terus membuat kemajuan yang sangat baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya