Negara Ini Mengandalkan Dukun untuk Mengobati Penderita Covid-19

GenPI.co - Dukun di negara ini dikerahkan untuk mengobati masyarakat yang terkena penyakit covid-19. Mereka menggunakan ramuan herbal dan praktik ritual keagamaan bersama pemuka agama yang disebut 'houngan voodoo' atau 'Pendeta Mambo'.

Para pemimpin voodoo melatih para imam agama Afro Karibia membuat obat rahasia untuk virus corona dan mempersiapkan ruang inisiasi suci di kuil mereka untuk menerima pasien. 

BACA JUGA: Wajah Cantik saat Lebaran dengan Wardah C-Defense Serum

Voodoo Haiti 'Ati' atau pemimpin tertinggi Carl Henri Desmornes, dengan mengenakan kalung manik-manik, mengatakan bahwa tahu akan ada banjir pasien di kuil mereka. 

"Praktisi Voodoo, Houngan dan Mambos khususnya, memiliki tanggung jawab untuk menjaga kesejahteraan penduduk," kata Desmornes (60), seperti dikutip dari Reuters, Senin (25/5).

Separuh dari 11 juta penduduk Negara Haiti diyakini mempraktikkan voodoo, agama yang dibawa dari Afrika Barat berabad-abad yang lalu, baik oleh pria maupun wanita.

Hingga saat ini negara termiskin di Amerika itu mencatat lonjakan kasus yang cukup signifikan. Dalam dua minggu terakhir jumlah kasus yang dikonfirmasi hampir berlipat-lipat menjadi 865 positif Covid-19. 
Sejak kasus pertama virus corona dikonfirmasi di Haiti pada pertengahan Maret, para pendeta Voodoo telah melakukan pengobatan dengan racikan ramuan yang terdiri dari moringa, eucalyptus, jahe, dan madu, dalam minuman teh untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. 

"Kami tinggal di negara di mana sistem kesehatan tidak mampu menanggapi tantangan pandemi, jadi kami mengandalkan pengobatan alami sebagai gantinya," kata Mambo Lamercie Charles.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News