GenPI.co - Pemerintah Turki memprioritaskan lansia untuk mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac dari China setelah mereka mendapat persetujuan penggunaan darurat oleh otoritas pengawas obat Turki.
Lansia dikhususkan yang tinggal di panti wreda atau rumah telah disuntik vaksin. Selain itu, vaksinasi juga sedang berlangsung untuk staf di apotek dan mahasiswa kedokteran dan farmasi. Total keseluruhan Turki telah memvaksinasi warganya sebanyak 1,5 juta orang.
BACA JUGA: Selesai Dikarantina, Peneliti WHO Mulai Selidiki Asal-usul Corona
Sebelumnya, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga telah mendapatkan suntikan dosis pertama vaksin corona CoronaVac buatan Sinovac pada Kamis (14/1/2021) lalu.
"Saya juga divaksinasi. Saya yakin, terutama jika semua pemimpin politik, anggota parlemen mendorong penerapan vaksin Covid-19, itu keputusan yang tepat," ucap Erdogan dalam pernyataannya, seperti dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (28/1/2021).
Adapun, saat ini Turki melaporkan telah mencatat dengan memiliki 2,44 juta kasus Covid-19, terdiri dari 25.400 kematian dan 2,33 pasien yang pulih.
Sementara itu, dikutip data dari laman Worldometers, Kamis (28/1/2021) pukul 22:00 WIB, Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 101.580.290 kasus.
BACA JUGA: Langgar Prokes, 89 Orang Asing Ditahan Saat Pesta di Thailand
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News