Ketakutan sesungguhnya adalah serangan rudal dari jet-jet siluman Israel. Efeknya pasti bakal menyebabkan banyak kekacauan.
Saking paniknya, pesawat komersial Turki batal mendarat di bandara Teheran. Pesawat Turki akhirnya menggeser pendaratannya ke Baku, Azerbaijan.
Militer Iran langsung bereaksi. Media Iran, Tasnim, menyatakan aktivasi sistem sirene serangan udara darurat Teheran tidak ada hubungannya dengan dugaan ancaman jet siluman F-35 milik Israel.
“Insiden tadi malam tidak ada hubungannya dengan ancaman yang mengaktifkan sistem pertahanan udara,” kata pejabat Iran yang enggan disebutkan jati dirinya.
BACA JUGA: Fix Kaya Raya! Mimpi Shionya Berubah Jadi Nyata
Semua statemen itu ikut disebarluaskan pada Sputniknews, Minggu (31/1/2021) malam.
Teheran juga mengatakan bahwa mereka memiliki kemampuan radar strategis dan seluler canggih yang diperlukan untuk mendeteksi pesawat musuh.
Itu termasuk mendeteksi jet tempur yang memiliki kemampuan siluman. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News