Perang Dingin Inggris-Afsel Soal Vaksin AstraZeneca, Dunia Pecah!

Perang Dingin Inggris-Afsel Soal Vaksin AstraZeneca, Dunia Pecah! - GenPI.co
Ilustrasi-Vaksin Covid-19. Foto: ANTARA/Shutterstock/am.

GenPI.co - Vaksin Covid Oxford/AstraZeneca saat ini menjadi perdebatan di kalangan dunia kesehatan. Setelah, pemerintah Afrika Selatan mengklaim vaksin tersebut tak ampuh melawan virus corona.

Bagi pemerintah Afsel, vaksin AstraZeneca mungkin hanya memberikan perlindungan minimal terhadap infeksi ringan hingga sedang yang disebabkan oleh jenis virus korona 501Y.V2 yang dominan di negara itu.

BACA JUGA: Xi Jinping Bisa Ngilu, Joe Biden dan Duterte Ngajak Perang

Menanggapi hal tersebut, Menteri Kesehatan Inggris, Edward Argar membantah dengan menegaskan vaksin itu sangat efektif dan tidak ada bukti bahwa tidak mencegah virus di Afsel.

Sehingga hal ini  memicu kekhawatiran akan pertempuran dingin yang lebih lama dengan patogen, dengan pemerintah Afrika Selatan yang akan menunggu saran dari para ilmuwan lebih dulu tentang cara terbaik untuk melanjutkannya.

Langkah Afrika Selatan mengikuti analisis oleh para ilmuwan di Universitas Witwatersrand di Johannesburg dan Universitas Oxford Inggris.

Analisis infeksi oleh varian Afrika Selatan menunjukkan ada risiko 22 persen lebih rendah mengembangkan Covid-19 ringan hingga sedang di antara mereka yang menerima setidaknya satu dosis vaksin dibandingkan dengan mereka yang diberi plasebo.

"Studi ini mengonfirmasi bahwa pandemi virus corona akan menemukan cara untuk terus menyebar di populasi yang divaksinasi, seperti yang diharapkan," kata kepala penyelidik pada uji coba vaksin Oxford, Andrew Pollard dalam pernyataannya, seperti dilansir dari Sky News, Selasa (9/2/2021).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya