Belanda Kecam Penindasan di Xinjiang, Sumpah Xi Jinping Mematikan

Belanda Kecam Penindasan di Xinjiang, Sumpah Xi Jinping Mematikan - GenPI.co
Muslim Uighur di Xinjiang, China. Foto: Reuters/Thomas Peter.

GenPI.co - Parlemen Belanda mengeluarkan mosi tidak mengikat yang mengatakan perlakuan terhadap minoritas Muslim Uighur di China sama dengan genosida, langkah pertama yang dilakukan oleh sebuah negara Eropa.

"Sebuah genosida terhadap minoritas Uighur sedang terjadi di China," kata mosi Belanda dalam keteragannya, seperi dilansir dari Reuters, Jumat (26/2/2021).

BACA JUGA: Isi Percakapan Biden dengan Raja Salman, Bahas Wanita Arab Saudi

Mosi Belanda menjelaskan tindakan pemerintah China seperti tindakan yang dimaksudkan untuk mencegah kelahiran dan memiliki kamp hukuman berada di bawah Resolusi PBB 260, umumnya dikenal sebagai konvensi genosida.

Partai VVD konservatif Perdana Menteri Mark Rutte menentang resolusi tersebut.

Menteri Luar Negeri Stef Blok menyatakan pemerintah tidak mau menggunakan istilah genosida, karena situasinya belum diumumkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa atau pengadilan internasional.

Sementara, aktivis dan pakar hak asasi PBB mengatakan setidaknya satu juta Muslim telah ditahan di kamp-kamp di wilayah barat Xinjiang yang terpencil. Para aktivis dan beberapa politisi Barat menuduh China menggunakan penyiksaan, kerja paksa, dan sterilisasi.

Namun, China menyangkal pelanggaran hak asasi manusia di Xinjiang dan mengatakan kamp-kampnya memberikan pelatihan kejuruan dan diperlukan untuk melawan pandangan garis keras.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya