Menggelegar, Seruan Joe Biden Mengejutkan, Saudi-Yaman Gemetaran

Menggelegar, Seruan Joe Biden Mengejutkan, Saudi-Yaman Gemetaran - GenPI.co
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. Foto: Reuters.

GenPI.co - Amerika Serikat melalui Menteri Luar Negeri telah memberi tahu utusan khusus PBB untuk Yaman bahwa Washington berencana menghidupkan kembali upaya diplomatik untuk mengakhiri perang di Yaman.

"Dia (Antony Blinken) menyoroti bahwa AS mendukung Yaman yang bersatu dan stabil yang bebas dari pengaruh asing dan bahwa tidak ada solusi militer untuk konflik tersebut," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri Ned Price dalam sebuah pernyataan, seperti dilansird ari Reuters, Senin (15/3/2021).

BACA JUGA: Ini Seruan Pemimpin Kudeta Myanmar Min Aung Hlaing, Mengerikan!

Dilaporkan telah ada puluhan ribu warga sipil tewas dan jutaan orang menghadapi kelaparan sejak Arab Saudi memimpin koalisi yang melakukan intervensi militer berbulan-bulan setelah pemberontak Houthi menggulingkan pemerintah Yaman.  

Hal itu terjadi sejak akhir 2014 lalu, dan setelah merebut sebagian besar wilayah di utara negara itu, termasuk ibu kota Sanaa.

Kelompok hak asasi manusia mengkritik Arab Saudi karena kampanye pengeboman enam tahun yang telah menciptakan apa yang disebut PBB sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia di negara termiskin di Timur Tengah.

Mereka juga menyoroti bagaimana dukungan AS kepada Saudi membantu memperburuk krisis.

Sebelumnya, Presiden Joe Biden mengaku ingin mengakhiri dukungan AS untuk serangan yang dipimpin Saudi, yang melanggar kebijakan pendahulunya Donald Trump, yang menutup mata terhadap pelanggaran hak asasi manusia Riyadh di Yaman.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya