Dewa Perang China Dekati Jepang, Kiamat Siap Ditebar

Saat Komando Indo-Pasifik Amerika menekankan penguatan operasi multi-domain bersama, China pun marah.

Konvergensi kemampuan dari darat, laut, udara, luar angkasa, dan dunia maya dan penyertaan Angkatan Udara India dalam latihan dibalas China dengan pengerahan dewa perang.

China makin geram saat USS Blue Ridge, kapal utama Armada ke-7 Amerika ikut beroperasi dengan kapal perusak Angkatan Laut Pasukan Bela Diri Jepang JS Kongo pada 29 Maret.

Manuver itu segera diikuti dengan latihan bersama selama dua hari yang melibatkan Angkatan Laut Amerika dan Angkatan Laut Australia di Pasifik Timur.

Kapal perusak berpeluru kendali USS John Finn dan kapal perusak perang udara kelas Hobart Australia HMAS Sydney ikut serta dalam latihan Group Sail di perairan lepas pantai California Selatan pada Rabu dan Kamis untuk meningkatkan interoperabilitas.

China yang memantau semua manuver tadi memberi respons cepat. Kantor Staf Gabungan Kementerian Pertahanan Jepang pada Minggu (4/4/2021) yang dilansir Asia Nikkei mengonfirmasi pergerakan kelompok tempur kapal induk Beijing.

Kelompok tempur kapal induk Liaoning terlihat sekitar pukul 08.00 pagi Sabtu pekan lalu di perairan yang berjarak sekitar 470 km barat daya Kepulauan Danjo di Prefektur Nagasaki.

Konvoi kapal tersebut kemudian melewati Selat Miyako, jalur air selebar 250 km antara Pulau Okinawa dan Pulau Miyako. Ini adalah pertama kalinya sejak April 2020 kapal induk Liaoning diketahui melewati jalur air ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News