Menjelajah Sejarah di Studio Alam Gamplong

Menjelajah Sejarah di Studio Alam Gamplong - GenPI.co
Studio Alam Gamplong (Foto: Addienesia)

Bangunan apa yang paling menarik dari sekian banyak cerita sejarah di benak kamu? Rumah-rumah berdinding anyaman bambu, bangunan a la kolonial, atau justru bangunan semi terbuka dengan ukiran khas? Nggak perlu susah-suah membayangkan, deh. Segera langkahkan kaki kamu ke Desa Gamplong, Sleman, Yogyakarta. Di sana sudah berdiri Studio Alam Gamplong. Tampilannya khas jaman kerajaan.

Berdirinya Studio Alam Gamplong diprakarsai oleh pengusaha terkenal Mooryati Sudibyo. Dibangun di atas lahan 2 hektar, studio ini terletak di Sumberrahayu, Kecamatan Moyudan, Kabupatennya Sleman, Yogyakarta. Pembangunan tempat ini pada awalnya untuk latar pembuatan film "Sultan Agung the Untold Love Story".

Selesai keperluan syuting, bangunan di studio ini akan tetap dipertahankan. Kontan saja bekas lokasi syuting ini jadi tempat wisata yang unik. Sebab saat memasuki tempat ini, kamu  seolah diajak melompat menembus masa silam. Banyak spot instagramable yang membuat foto kamu mendulang banyak ‘like’.

Studio Alam Gamplong benar-benar khas, guys.  Pasalnya seluruh bangunan yang ada merupakan replika bangunan abad ke-17. Dari mulai pendopo semi terbuka, rumah-rumah yang menggambarkan perkampungan di era Kesultanan Mataram, hingga benteng VOC yang dihiasi jembatan gantung dengan gerbang besar di depannya.

"Hal ini disesuaikan dengan waktu di mana Sultan Agung hidup," ucap Hanung Bramantyo.Ia adalah sutradara dari film Sultan Agung the Untold Story.

Lebih lanjut Hanung mengungkapkan, nantinya bangunan yang ada di studio ini akan terus dikembangkan. Tentunya bangunan tersebut disesuaikan dengan karya-karya yang akan dihasilkan. Baik melalui film ataupun tayangan lain.

"Nantinya Studio Alam Gamplong ini dapat digunakan masyarakat sebagai destinasi wisata baru. Pengunjung dapat mengabadikan diri selayaknya pada zaman yang telah berlalu ratusan tahun. Selain itu, studio ini juga akan dijadikan pusat aktivitas budaya oleh Pemerintah Kabupaten Sleman," lanjutnya.

Hanung menambahkan, keberadaan Studio Alam Gamplong ini akan menjadi turunan dari Film Sultan Agung. Ia berharap studio yang akan diresmikan oleh Presiden Jokowi ini bisa dinikmati dan dikembangkan secara luas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya