GenPI.co 
GenPI.co - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mendadak protes keras. Dia keberatan jika disebut tak maksimal dalam upaya mempercepat vaksinasi covid-19 di Jawa Barat.
Jabar langsung dibela habis-habisan. Dia memastikan, stok vaksin dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) disuntikan kepada masyarakat sesuai daftar prioritas.
"Saya keberatan kalau vaksinasi disebut Jabar masih rendah. Kita ini menghabiskan apa yang dikasih. Jadi, jangan selalu mengukur dari persentase," ujar Ridwan di Bandung, Rabu 11 Agustus 2021.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Beri Usul untuk Optimalkan Vaksinasi, Simak Ya!
Berdasarkan data pen-prod.udata.id per 10 Agustus 2021, masyarakat Jabar yang mendapat vaksinasi covid-19 dosis pertama sebanyak 6.922.375 orang.
Sementara untuk dosis kedua sebanyak 3.402.548 orang.
BACA JUGA: Wanita Emas Sebut Ridwan Kamil Tak Layak Jadi Capres, Telak!
Ridwan Kamil menekankan, Jawa Barat yang memiliki populasi hampir 50 juta tidak bisa dibandingkan apple to apple dengan daerah berjumlah populasi rendah.
"Kalau dipersentasekan terhadap jumlah penduduk, maka memang terlihat rendah. Tapi, bukan rendah karena kinerja. Jadi kalau boleh membandingkannya dengan absolut atau jumlah yang sudah disuntikkan," ujarnya.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Komentari Anggaran Sewa Helikopter Rp 600 Juta
Pada periode yang sama, total distribusi vaksin covid-19 dari pemerintah pusat ke Jawa Barat sebanyak 13.346.384 dosis.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
