Tabir Gelombang 3 Covid-19 Bikin Waswas Epidemiolog

GenPI.co - Gelombang 3 covid-19 terasa kian dekat. Tabir misterinya mulai bikin waswas epidemiolog Universitas Griffith, Australia, Dicky Budiman.

Pernyataan Dicky itu adalah bentuk respons dari laporan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Laporan PAPDI menyebut RS mulai kedatangan pasien covid-19 yang membutuhkan rawat inap.

BACA JUGA:  Dicky Budiman: Jangan Malu dengan Banyak Kasus, Tapi...

Sebelumnya Wakil Sekretaris Jenderal PAPDI, Adityo Susilo mengatakan fenomena kedatangan pasien covid-19 baru ini mulai bermunculan di sejumlah rumah sakit di Jakarta.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan per 17 Oktober 2021, keterpakaian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) selama sepekan terakhir berada di angka 4,9 persen.

BACA JUGA:  Epidemiolog Kasih Warning Soal Covid-19 - Mohon Waspada

Angka ini terhitung cukup rendah ketimbang saat gelombang kedua pada Juli-September lalu saat BOR mencapai 100 persen.

Fenomena ini dikhawatirkan menjadi pertanda bahwa gelombang ketiga covid-19 di Indonesia semakin dekat.

BACA JUGA:  Epidemiolog UI Beri Peringatan Gelombang Ketiga Covid-19, Waspada

Tanda-tanda yang mulai terlihat ini dirasa sangat meresahkan. Dicky menyebut banyaknya pasien covid-19 baru di rumah sakit bisa menjadi indikatornya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News