Kasus HIV Kota Bandung Meningkat, Ketahui 7 Obat Kendalikan Virus

Kasus HIV Kota Bandung Meningkat, Ketahui 7 Obat Kendalikan Virus - GenPI.co
Ilustrasi obat HIV. foto: Envato elements

GenPI.co - Berdasarkan data Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung, jumlah pengidap HIV di Kota Bandung sebanyak 5.843 orang. Data itu terhitung dari tahun 1991 hingga 2021.

Jika di rata-rata, setiap tahun ada kasus HIV/AIDS sekitar 300-400 kasus. Kasus itu, paling banyak diakibatkan oleh faktor heteroseksual.

Hidup dengan HIV mengharuskan pasien untuk mematuhi jadwal pengobatan. Pasien akan diberikan obat antiretroviral (ARV) untuk menghilangkan virus HIV dari dalam tubuh.

BACA JUGA:  Viral Vaksin Cacar Bisa Sebabkan AIDS, Menyesatkan!

ARV begitu penting dalam memperlambat proses replikasi virus HIV yang sangat mudah bermutasi untuk menyerang sistem kekebalan tubuh.

Dilansir dari Hello Sehat, semakin cepat pengobatan ARV dilakukan, maka akan semakin memangkas durasi dalam menurunkan jumlah virus HIV di dalam tubuh.

BACA JUGA:  Parah, Vaksin Covid-19 DItuding Akibatkan AIDS dan Cacar Monyet

Perlu diketahui, obat HIV terdiri dari beberapa kelas yang mana masing-masing memiliki cara kerja yang berbeda dalam meredakan infeksi virus HIV.

Pada umumnya, penderita HIV pada fase infeksi awal akan diberikan dua jenis obat ARV dalam kelas yang berbeda.

BACA JUGA:  Bukan Cacar Monyet, Bill Gates Minta Dunia Waspada Virus Ini

Dilansir dari NAM, berikut ini adalah beberapa jenis obat HIV yang biasanya diberikan. Obat ini dikelompokan berdasarkan tahapan atau stadium infeksi HIV yang berkembang di dalam tubuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya