Ini Asal Mula Sate Makanan Khas Indonesia

Ini Asal Mula Sate Makanan Khas Indonesia - GenPI.co
Sate ayam, salah satu makanan khas Nusantara. (dok)

Siapa yang tak kenal dengan makanan sate, asli Indonesia yang sudah mendunia ini? Mulai dari sate ayam, sate kambing, sate sapi, sate burung dan jenis sate yang lainnya. Begini asal muasal sate makanan yang banyak dicintai oleh masyarakat Indonesia.

Diperkirakan sate muncul pada abad ke 19 yang di populerkan oleh pedagang yang berasal dari Arab, gujarad India, dan pedagang Muslim yang datang ke pulau Jawa. Awalnya masyarakat pribumi memasak daging dengan cara di rebus, namun setelah pedagang Timur Tengah datang ke Indonesia memperkenalkan kebab, makanan yang masak dengan cara dibakar dengan berbagai jenis daging seperti ayam, kambing dan sapi. 

Baca juga: Sate kambing Batibul Tegal Paling Top di Tol Trans Jawa

Hal ini menjadi awal mula masyarakat Indonesia gemar dengan masakan olahan daging bakar yang ditusuk tersebut, namun kata sate atau catai berasal dari bahasa tamsil yang artinya daging. Meskipun awal muasal sate terinspirasi oleh daging kebab, namun sate dikembangkan oleh orang Indonesia asli sehingga menjadikan makanan ini 100 persen milik Nusantara.

Salah satu masakan khas Nusantara yang mendunia, sate mendapat urutan ke 14 yang digelar oleh World's 50 most delicious foods sebagai masakan terlezat. Di Indonesia sate memiliki ciri khas masing-masing, seperti daerah di Madura sate terbuat dari ayam atau kambing yang di sajikam dengan bumbu kecap. 

Lalu sate Padang, menggunakan lidah sapi yang dibakar dan disiram dengan bumbu kuah kuning bercita rasa kari. Sate Ponorogo, daging ayam dipotong secara memanjang kemudian disajikan dengan bumbu kacang. Sate di Jakarta disebut dengan sate taichan, daging olahan ayam tanpa kecap dengan bumbu sambel. Dan berbagai jenis sate lainnya yang masih menyebar diseluruh Nusantara.


Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya